Popular Post

Archive for April 2014

Review anime 5cm per second

By : Unknown


" The speed at which the sakura blossom fall.. Five centimeters per second.
At what speed must I live... to able to see you again ? "


Quote tadi adalah sepotong kata dari anime yang mau gua bahas kali ini. 5cm per second atau bahasa jepangnya Byôsoku 5 senchimêtoru : A chain of short stories about their distance. Banyak banget pendapat tentang anime ini, menurut comment dari artikel yang gua baca banyak yang berpendapat kalo jalan ceritanya biasa aja terlalu mainstream, ada yang bilang anime ini visualisasinya aja yang dikuatin dan masih banyak lagi. Dan karena itu gua pengen banget mengulas anime yang menurut gua menyayat hati namun penuh makna ini.

Dibagi menjadi 3 part : okashou,cosmonaut dan 5 centimeter persecond. Anime yang bergenre romantic ini sukses buat gua galau maksimal pas pertama kali nontonnya. Gimana engga? cerita di film ini memang cerita yang buat gua udah ga asing lagi disekeliling gua. Dengan visualisasi yang maha pecah dan soundtrack yang sederhana namun menyayat, film ini bener-bener bikin kita terasa hidup disana walaupun ceritanya memang sedikit rumit dengan banyak pesan yang tersirat . Dan menurut gua sekarang ini jarang banget ada cerita yang seklasik ini dan entah kenapa abis nonton ini gua jadi pengen baca salad days lagi. Well, berikut adalah sinopsis dari anime ini. 
Byôsoku 5 senchimêtoru 

Part 1 (okashou)

Bagian ini menceritakan bagaimana awalnya Tohno Takaki (tokoh utama) yang menjadi murid pindahan di sekolah dasar bertemu dengan Akari Shinohara yang juga murid baru. Karena mereka berdua ini mempunyai ketertarikan yang sama dan sama-sama suka diperpustakan mereka secara alamiah akhirnya menjadi seorang sahabat. Dan pada bagian inilah cerita bagaimana benih-benih cinta itu mulai tumbuh. Yaaaaa,istilahnya sahabat jadi cinta gitu deh. Dan pada akhirnya ketika mereka sudah lulus sd si Akari harus pindah dan membuat keduanya cukup terpukul. Dan yang menarik pada bagian ini saat tohno-kun berjanji bertemu dengan akari sebelum dia harus pindah juga ke kagoshima. Pada bagian ini, perjuangan tohno-kun untuk beretemu dengan akari benar-benar bikin melting. Dan kata-kata yang puitis,dalam,dan penuh makna.

                                        pertemuan terakhir sebelum akhirnya berpisah selamanya

Part 2 (cosmonaut)
Pada part 2 ini, menceritakan tentangTohno-kun yang sudah memasuki masa SMA di Kagoshima. Dan tentu saja masih mencintai akari. Disisi lain ada teman wanita sekelas tohno-kun bernama Kanae yang diam-diam suka dengannya dan berniat untuk menyatakan perasaannya sebelum hari kelulusan. Pada bagian ini keliatan banget tohno-ku yang belum bisa move on dari akari, istilahnya gagal move on gitu deh. Dan Kanae yang menyimpan harapan terlalu besar karena Tohno-kun bersikap baik padanya. Namun akhirnya Ia sadar kalau Tohno-kun tidak pernah memandangnya dan selalu memandang nun-jauh kesana dan terlalu jauh untuknya *beh sadis ngga tuh* . Oiya satu lagi, menurut gua visualisasi di bagian ini tingkat dewa banget.

Part 3 (5cm per second)

 "The title 5 Centimeters Per Second comes from the speed at which cherry blossoms petals fall, petals being a metaphorical representation of humans, reminiscent of the slowness of life and how people often start together but slowly drift into their separate ways."

Bagian ini adalah bagian klimaks dari 2 bagian diatas. Menceritakan tentang Tohno-kun yang sudah bekerja dan tinggal di Tokyo. Dan LAGI LAGI Tohno-kun mem-php kan seorang wanita yang sudah dikencaninya karna gabisa move on. Cerita disini emang ga panjang seperti di part-part lain, namun pada saat flashback dengan lagu one more chance,one more time -nya bikin merinding dan menurut gua itu bagian terbaik dari film ini. Dan apakah Akari bisa bertemu dengan Tohno-kun di Tokyo? Nonton ajadeh ! Tapi bagi yang ga suka drama film ini emang sedikit spam. But... coba tonton deh buat referensi aja.


"5cm per detik, menurut film ini, adalah kecepatan jatuhnya kelopak bunga sakura di musim semi atau butir-butir salju di kala hujan salju musim dingin. Namun metafora itu juga sebenarnya melambangkan kehidupan manusia. Kadang kita terjebak dengan yang namanya rutinitas,kehidupan seolah-olah berjalan lamban. Namun justru ritme kehidupan seperti itulah,yang justru tanpa kita sadari, menimbulkan jarak di dalam kehidupan. Jarak dengan orang-orang yang kita sayangi, jarak dengan impian dan cita-cita, jarak….dari yang namanya kebahagiaan."- copied from Claude C Kenni


Overall, menurut gua film ini pantas buat di tonton bagi penggemar anime atau drama. Pada bagian awal memang ceritanya seperti membosankan tapi coba tonton sampai bagian akhir dan anda akan mengerti makna dalam dari film ini. Dan justru yang menambah nilai plus adalah bahwa ceritanya yang sangat realistis dengan kehidupan sehari-hari. Dan pasti anda berpikir bahwa si tokoh utama terlalu rentan dan lemah untuk seorang pria. Tapi ternyata justru itu yang mengingatkan kita kalau sebenarnya pria dan wanita mempunyai hati yang sama.

Visual: 10
Sound: 10
Story: 8.9
Director: Makoto Shinkai
Producer: Makoto Shinkai
Actors: Kenji Mizuhashi,  Yoshimi Kondou,
Satomi Hanamura, Ayaka Onoue
Genre: Animation, Romance, Drama
Released: 2007
Durasi: 90 menit
Coba aja tonton trailernya,siap-siap merinding ya !!

- Copyright © . - Date A Live - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -